BBPPMPV BMTI Menerima Kunjungan dari Dinas Pendidikan dan SMKN 1 Kota Sorong

Cimahi, BBPPMPV BMTI – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan vokasi serta menciptakan lulusan yang siap bersaing di dunia industri, Dinas Pendidikan Kota Sorong bersama SMKN 1 Kota Sorong melakukan kunjungan ke Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri (BBPPMPV BMTI) (14/03/2025). Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam rencana pembukaan Program Keahlian Teknik Energi Terbarukan (TET) di SMKN 1 Kota Sorong pada tahun pembelajaran baru bulan Juni mendatang dan sebagai bagian dari langkah strategis untuk menjawab tantangan global di bidang energi.

Kepala SMKN 1 Kota Sorong, Jahanna Kartini Pontolaeng, S.Pd, menyampaikan rasa syukur dan antusiasme atas kesempatan yang diberikan bagi sekolahnya dalam mengembangkan program keahlian baru. Tidak hanya memperluas wawasan siswa, tetapi juga membuka peluang yang lebih besar bagi mereka untuk melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan terlibat dalam program penjaminan mutu pendidikan yang akan meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja.

Membangun Masa Depan dengan Link and Match

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong, Arby William Mamangsa, S.PAK, menekankan pentingnya penyusunan roadmap dalam penguatan ketahanan pangan dan pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan jumlah siswa yang mencapai lebih dari 1.691 siswa, SMKN 1 Kota Sorong berkomitmen untuk menerapkan konsep link and match dengan dunia industri. Hal ini bertujuan agar lulusan tidak hanya memiliki keterampilan teknis yang mumpuni tetapi juga siap terjun ke dunia kerja dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.

Namun, tantangan tidak dapat dihindari. Salah satu kekhawatiran yang sempat muncul adalah kesiapan siswa saat mengikuti PKL di BBPPMPV BMTI, terutama terkait adaptasi mereka dengan kemajemukan sosial dan budaya selama di Pulau Jawa. Akan tetapi, pengalaman tersebut justru menjadi batu loncatan bagi siswa untuk berkembang lebih jauh, sebagaimana yang terjadi pada salah satu siswa yang setelah kembali ke sekolah menunjukkan prestasi luar biasa, baik dalam bidang akademik maupun dalam pengembangan bakat dan minatnya.

Energi Terbarukan: Masa Depan yang Harus Disiapkan

Kunjungan ini juga menjadi langkah awal dalam memperkuat kesiapan pembukaan Program Keahlian Teknik Energi Terbarukan (TET) di SMKN 1 Kota Sorong. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 106 Tahun 2021 tentang Kewenangan dan Kelembagaan Pelaksanaan Kebijakan Otonomi Khusus Provinsi Papua, mengamanatkan bahwa SMA dan SMK kewenangannya ada di kabupaten/kota, sementara itu pendidikan khusus berada di provinsi. Berdasarkan itu, Pemerintah Daerah Kota Sorong khususnya Dinas Pendidikan Kota Sorong memberikan perhatian kepada perkembangan kualitas dan SDM SMK di Kota Sorong. Melalui kerja sama antara pemerintah daerah, SMK, dan Balai Besar, diharapkan peningkatan kualitas guru-guru SMK di Kota Sorong dapat terlaksana dengan baik.

Pada kesempatan ini disampaikan juga bahwa selain untuk mendapatkan pendampingan dalam pembukaan program keahlian TET di SMKN 1 Kota Sorong, Kepala SMKN 1 Kota Sorong juga menyampaikan bahwa kerja sama ini bisa juga dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi baik PTK maupun siswa pada program keahlian lainnya, yaitu program keahlian Teknik Geologi Pertambangan, Program Perangkat Lunak dan Gim, Teknik Komputer dan Jaringan, serta Desain Komunikasi Visual. Hal ini tentu saja disambut baik oleh BBPPMPV BMTI dan akan segera ditindaklanjuti melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU)/nota kesepahaman antara Dinas Pendidikan Kota Sorong dengan BBPPMPV BMTI.

Dalam sambutannya, Kepala BBPPMPV BMTI Dr. Anwar Sidarta, S.Si., M.Si., menyoroti pentingnya percepatan pemerataan kualitas pendidikan vokasi. Hal ini tidak hanya mencakup peningkatan keterampilan guru tetapi juga mendorong lahirnya lulusan yang mampu berkontribusi dalam program nasional terkait ketahanan pangan dan energi. Salah satu praktik baik yang dapat diambil adalah BBPPMPV BMTI telah mendampingi SMK 1 Muhammadiyah Sumedang dalam pembukaan program keahlian TET. Dalam pembukaan program keahlian baru ini tentu saja harus didukung oleh pemerintah daerah, industri, dan pemangku kepentingan lainnya. Dalam hal ini, Pemda Kabupaten Sumedang sangat mendukung dan sejalan dengan program 100 hari Kabupaten Sumedang yang berfokus pada pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), diharapkan langkah serupa dapat diterapkan di Kota Sorong. Dengan dukungan dari pemerintah daerah, BBPPMPV BMTI, dan pemangku kepentingan lainnya diharapkan pemberdayaan energi terbarukan dapat menjadi salah satu pilar dalam pengembangan pendidikan vokasi.

Membangun Generasi Emas melalui Pendidikan Berkualitas

Kunjungan ini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi merupakan wujud nyata dari komitmen bersama dalam membangun pendidikan vokasi yang lebih baik. Dengan adanya program keahlian baru di SMKN 1 Kota Sorong, diharapkan lahir generasi muda yang tidak hanya memiliki keterampilan unggul, tetapi juga memiliki semangat inovasi dan daya juang tinggi dalam menghadapi tantangan masa depan.

Sinergi antara dunia pendidikan dan industri akan terus diperkuat, memastikan bahwa setiap lulusan SMKN 1 Kota Sorong memiliki kompetensi yang relevan, adaptif, dan siap bersaing. Dengan langkah-langkah ini, sekolah kejuruan tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi pintu gerbang bagi siswa menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing global.

Diskusi Strategis Pengembangan TET BBPPMPV BMTI: Fokus pada Biomassa, Tenaga Bayu, dan Mikrohidro

Dalam sebuah diskusi yang menyoroti program unggulan TET BBPPMPV BMTI, berbagai aspek pengembangan mulai dari kualitas pembelajaran hingga fasilitas pendukung dibahas secara mendalam. Penanggung Jawab Program Keahlian TET, Ujang Ahmad Sobandi menjelaskan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas pembelajaran, tetapi juga pada pendampingan hingga implementasi Teaching Factory. Salah satu inovasi yang diangkat dalam diskusi ini adalah pemanfaatan biogas sebagai sumber energi alternatif pengganti listrik, yang nantinya akan menjadi bagian dari pembelajaran bagi para siswa.

Namun, Ujang Ahmad Sobandi juga memberikan masukan agar konsentrasi TET yang terbagi dalam dua bidang, yakni biomassa dan tenaga bayu, lebih difokuskan dan disesuaikan dengan potensi dan sumber daya yang ada di daerah. Ia menyoroti Kota Sorong sebagai contoh daerah yang perlu pendekatan khusus dalam pengembangan teknologi energi terbarukan.

Selanjutnya, pemaparan dari perwakilan SMKN 1 menyoroti pengembangan mikrohidro, khususnya dalam pengelolaan turbin yang telah bekerja sama dengan industri lokal di Sorong. Kondisi alam yang mendukung menjadikan mikrohidro sebagai potensi utama yang dapat dikembangkan lebih lanjut. Selain itu, disampaikan pula bahwa SMKN 1 Kota Sorong telah memiliki sumber daya manusia yang kompeten di bidang ini. Salah satu hal yang menjadi kekhawatiran pihak sekolah adalah terkait tempat praktik kerja lapangan (PKL) serta peluang kerja di sektor TET.

BBPPMPV BMTI merespons positif dan menyatakan kesiapannya untuk mendampingi SMKN 1 Sorong dalam membuka program keahlian TET mulai dari penyusunan dan penyelarasan kurikulum, peningkatan kompetensi guru dalam bidang TET, penyusunan modul pembelajaran, sampai dengan mencari solusi untuk PKL siswa serta memfasilitasi kerja sama dengan industri yang relevan karena BBPPMPV BMTI mempunyai banyak mitra terkait TET.

Dengan adanya sinergi di antara semua pihak termasuk industri, diharapkan dapat menghasilkan tenaga kerja yang kompeten serta berkontribusi pada pengembangan energi terbarukan yang berkelanjutan.*** (Penulis : Doni TP, Editor : Herna, Erly).

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi
BBPPMPV BMTI Kemendikdasmen

Saluran Informasi dan Pengaduan :
Whatsapp : 082121900022
Telepon : (022) 6652326
Fax : (022) 6654698
Email : bbppmpv.bmti@kemdikbud.go.id
Laman : bbppmpvbmti.kemdikbud.go.id

Sosial Media Resmi:
Twitter : @bmti_kemenpdm
Facebook/Youtube/Linkedin : BBPPMPV BMTI Kemendikdasmen
Instagram/Tiktok : @bmti.kemendikdasmen

Views: 80