InformasiUmum

PELATIHAN SISTEM DUCTING UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU KEJURUAN DI BIDANG DISTRIBUSI UDARA

5/5 - (1 vote)
Peserta sedang membuat membentuk plat untuk dacting system

Cimahi BBPPMPV BMTI – Dalam rangka meningkatkan kompetensi teknis di bidang distribusi udara, Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri (BBPPMPV BMTI) bekerja sama dengan CV Arwiza Perkasa menyelenggarakan pelatihan bagi para guru kejuruan melalui program Upskilling dan Reskilling. Pelatihan ini bertema sistem ducting dan berlangsung dari 7 hingga 27 Oktober 2024, dengan peserta yang terdiri dari guru-guru SMK yang antusias memperdalam pemahaman tentang konsep, desain, dan instalasi sistem ducting sesuai standar industri.

Peserta sedang memasang hasil pekerjaan ducting system

Pelatihan ini dipandu oleh instruktur profesional, Ari Komar Yani dari CV Arwiza Perkasa Bandung, dan Drs. Sunarko, M.T., seorang praktisi dalam bidang pengelasan. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting dari sistem ducting. Para peserta diperkenalkan dengan berbagai jenis ducting yang memiliki fungsi spesifik dalam distribusi udara, seperti ducting AC untuk mendistribusikan udara dingin, ducting exhaust untuk mengeluarkan udara panas atau kotor, serta ducting fresh air yang menjaga kualitas udara dalam ruangan.

Selain itu, peserta juga belajar mengenai berbagai bahan yang digunakan dalam pembuatan ducting, seperti seng/BJLS yang dikenal kuat dan tahan lama, PU (polyurethane) yang ringan dan fleksibel, serta ducting berbahan kain untuk aplikasi yang memerlukan fleksibilitas tinggi. Berbagai bentuk ducting, seperti kotak, bulat, dan oval, juga dibahas untuk menyesuaikan dengan kebutuhan desain dan ruang instalasi.

Tidak hanya teori, peserta juga mendapat pemahaman mendalam mengenai komponen pendukung ducting. Komponen tersebut meliputi volume damper untuk mengatur aliran udara, fire damper untuk mencegah penyebaran api, serta flexible duct dan canvas untuk penyambungan ducting di area yang sulit dijangkau. Aksesori penting seperti clamp GI, socket, dan sealant juga diperkenalkan guna memastikan instalasi ducting yang efisien dan aman.

Sebagai bagian dari pembelajaran, di akhir pelatihan, peserta mengikuti sesi praktik lapangan untuk menerapkan teori yang telah dipelajari. Pelatihan ini ditutup dengan ujian kompetensi selama dua hari, di mana peserta yang lulus akan menerima sertifikat keahlian dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), yang diakui secara nasional. Sertifikat ini menjadi bukti kompetensi dalam merancang dan menginstal sistem ducting sesuai dengan standar industri.

Program Magang di Industri Ducting

Sebagai kelanjutan dari pelatihan, peserta akan mengikuti program magang di industri ducting, termasuk di CV Arwiza Perkasa Bandung selama 50 jam pelatihan. Program ini bertujuan memperkuat kemampuan praktis peserta serta memberikan pengalaman nyata dalam instalasi ducting pada proyek-proyek berskala besar, baik di sektor industri maupun komersial. Selama magang, peserta akan terlibat langsung dalam instalasi sistem ducting, termasuk sistem HVAC dan ventilasi di gedung komersial.

Peserta sedang sketsa pada plat

Testimoni Peserta

Pelatihan tentang sistem ventilasi dan ducting yang diadakan untuk para guru SMK dari berbagai sekolah di Kota Serang mendapat sambutan positif. Salah satu peserta, Yolanita, S.Pd., guru di SMKN 8 Kota Serang, mengungkapkan kepuasannya terhadap pelatihan ini.

“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya. Saya lebih memahami cara kerja sistem ventilasi dan ducting yang sebelumnya belum saya ketahui secara mendalam, dan ini bisa saya terapkan dalam mata pelajaran Teknik Mekanik Industri di sekolah,” ujar Yolanita.

Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengajarkan materi terkait sistem ventilasi dan ducting, yang merupakan bagian dari kurikulum Teknik Mekanik Industri di SMK. Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan para guru dapat membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.

SMKN 8 Kota Serang, yang memiliki program keahlian Teknik Mekanik Industri, diharapkan semakin meningkatkan mutu pendidikan dan relevansi dengan perkembangan teknologi terkini berkat pelatihan ini. “Kami sangat berharap pelatihan ini dapat diadakan secara berkelanjutan, sehingga para guru terus dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang diberikan kepada siswa,” tambah Yolanita.

Dengan pelatihan ini, BBPPMPV BMTI berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja Indonesia di bidang teknik dan industri. Upaya ini diharapkan dapat mendukung terciptanya sumber daya manusia yang kompeten dan siap bersaing di pasar kerja global.***Penulis Doni TP

Views: 117